Utama

Saturday 10 September 2011

PERJALANAN SEBUAH CINTA

Bismillah...Ar-Rahman...Ar-Rahim

Syukurlillah.......sungguh...sungguh syukurnya kita masih diberi kesempatan melihat awan yang biru, mendengar kicauan burung yang merdu, melihat terbit dan terbenamnya fajar...indahnya hidup ini, mekarnya bunga kembang di pagi hari, segarnya, damainya embun di pagi hari...emmm..emmm.emmm, bila rindu dan cinta berbicara, lagi mewarnai kehidupan ini dengan serinya rindu dan cinta itu, berlagulah irama yang merdu, beralunlah jiwa pada nalurinya...Ketika perjalanan sebuah cinta itu tercari-cari sebuah kepastian cinta di alam ini, mencari dan terus mencari, tanpa jemu , tanpa lelah ,beralunlah sebuah perjalanan yang mana nakhodanya berlayar bersama hajat yang menjulang dalam sebuah perjalanan cinta. Di manakah ? cinta yang akan memberi sebuah inspirasi, sebuah harapan, sebuah cita-cita, sebuah penghargaan, sebuah jalinan kesatuan, sebuah makna kehidupan...Belayarlah dalam sebuah perjalanan...

Cinta itu, mengajar erti perjuangan dan rintihan pada pemilik-Nya, dengan cinta yang hakiki.. Sungguh jiwa itu sunyi, tanpa cinta bersendirilah diri dalam pelayaran ini, tetapi sebuah perjalanan cinta itu membawa diri untuk mengenal erti sebenar cinta, beralunlah kalimat Al-Mujaadalah :11, {Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan } pada bibir si pencari cinta, maka berlayarlah ia pada pencarian arah ke arah pencarian ilmu dan mencintai ilmu, kerana ia yakin bahawa mengenal ilmu itu penting sebelum beramal, mengenal sebuah perkataan dan mencari erti sebenar ILMU dalam perjalanan sebuah cinta. Dari tamsilan itu, melangkahlah kaki ini, dengan satu sebuah langkahan bertemu-Nya disepertiga malam..

Besarnya hajat cinta itu bersama alunan dan rintihan untuk syafaatnya...Oh...oh...oh kekasih yang dirindui;...benar dalam sabda baginda berbunyi " Orang  yang lebih berhak mendapat syafaatKu pada hati kiamat ialah orang yang lebih banyak selawatnya kepadaKu", {Ibnu Masud }...Gembiralah jiwa yang kerana cintanya mengalunkan kalimah " Allahumma shalli 'alaa Muhammad ".... Begitulah cinta mengajar secebis jiwa pada rindu yang bermakna, rindu yang membawa pada syahsiah dan suri teladan yang mantap dalam melayari perjalanan sebuah cinta..

Ketika maka cinta berbicara, lalu terungkaplah alunan kasih sayang yang syahdu pada diri hamba, hajatnya pada sujudnya yang syahdu di malam yang gelap dan sunyi yang hanya bulan dan bintang penyerinya...Sungguh cinta itu berbicara dengan syahdunya dalam kalimat dan hajat yang sungguh-sungguh agar dirinya jua menjadikan cintanya belayar pada sang Khaliq yang tiada tandingannya, tidak mengharap pada kesempurnaa cukuplah pada pandangan redha-Nya dan limpahan rahmat-Nya serta indahnya maghfirah....Allahuma...Lahirkan kekuatan yang luar bisa pada cintanya meghala pada alunan indah dalam surah As-Saff :4 "Sesungguhnya Allah mengasihi orang-orang yang berperang untuk membela ugama_Nya dalam barisan yang teratur rapi seolah-olah mereka sebuah bangunan yang tersusun kukuh."...........



Panjangnya dan ranjaunya perjalanan sebuah cinta itu, hinggakan dahagakan pada ;



Dengan itu, lahirlah perjalanan sebuah cinta yang abadi, Pilihan perjalanan sebuah cinta itu pada pilihan diri kita sebagai insan, ada yang memilih perjalan yang singkat tapi binasa pada akhirnya, ada yang memilih perjalanan yang jauh dan sempit serta berliku, lagi penuh onak duri tapi pada akhirnya jiwa yang damai...Ayuh pilihan anda yang tentukan lakarlah dari sekarang perjalanan sebuah cinta anda...Semoga berkemudi pada Cinta-Nya yang hakiki.

No comments:

Post a Comment